DEV Community

Cover image for Migrate VM and Storage on Proxmox
Fega Suseno
Fega Suseno

Posted on

Migrate VM and Storage on Proxmox

Pada postingan ini saya akan membahas sedikit studi kasus. Yang mana pada pada studi kasus kali ini production server menggunakan virtualization, dalam hal ini virtualization menggunakan proxmox VE.

Pada konfigurasi proxmox terdapat beberapa konfigurasi sebagai berikut:

  • Clustering network, pada kasus ini terdapat 3 physical server

  • Ceph cluster storage, untuk penyimpanan sudah di konfigurasi menggunakan ceph

  • High Availability, pada production server juga terdapat konfigurai HA

Kesalahan yang terjadi pada kasus ini adalah, sebuah VM dengan web service berisi aplikasi perusahaan berjalan pada node 2 atau server 2 (selanjutnya akan saya sebut node), sedangkan penyimpanan storagenya di arahkan pada local-lvm. Sebenarnya tidak ada masalah untuk config seperti ini, yang jadi masalah adalah ketika terjadi failure. Pada kasus saya yang terjadi adalah node 2 mengalami fail, sehingga HA aktif dan otomatis memindahkan semua vm di node 2 ke node yang aktif, dalam hal ini pada node 3.
Tapi sayangnya tidak dengan storagenya, sehingga kondisinya adalah VM berada di node 3 dan storagenya ada pada local-lvm di node 2. Ini mengakibatkan VM tidak bisa running sehingga aplikasi tidak dapat di akses dan digunakan.

Image description

Berikut langkah penanganan dalam studi kasus seperti di atas.

  • Membackup configurasi CLI VM bermasalah, Untuk lokasi file configurasi vm ada pada direktori /etc/pve/nodes/node3/qemu-server/, pada VM saya kebetulan ada pada ID 204. copy semua isi filenya, anda bisa gunakan cat atau nano untuk mengcopy ke notepad atau apapun untuk berikutnya kita contek.
nano /etc/pve/nodes/node3/qemu-server/204.conf
Enter fullscreen mode Exit fullscreen mode
agent: 1
+ boot: order=scsi0;ide2;net0
cores: 4
cpu: x86-64-v2-AES
ide2: none,media=cdrom
memory: 8192
meta: creation-qemu=8.0.2,ctime=1691566443
name: DATABASE.SIMRS.DEVELOPMENT
net0: virtio=72:D2:F5:DC:D5:54,bridge=vmbr2,firewall=1
numa: 0
onboot: 1
ostype: l26
+ scsi0: vm_pool:vm-204-disk-0,iothread=1,size=180G
scsihw: virtio-scsi-single
smbios1: uuid=1583bea9-c57a-4672-ab10-353e585dbcd0
sockets: 1
tags: dev;on
unused0: local-lvm:vm-204-disk-0
vmgenid: 8639eeea-8d90-441f-b9e6-265a3d7e763f
Enter fullscreen mode Exit fullscreen mode

Perhatikan baris yang saya beri tanda, ini yang akan kita copy ke config VM yg trouble ketika berhasil migrasi ke Node 2.

  • Melepaskan HDD virtual pada pada VM yang trouble, Selanjutnya perhatikan gambar berikut

Image description

Pada bagian yg saya tandai adalah lokasi hardisk pada vm yg trouble. Kita perlu melepaskan hdd virtualnya dulu, klik Detach lalu konfirmasi. Intinya jangan ada hardisk virtual yang terpasang pada VM.

  • Melepaskan konfigurasi HA, kita perlu menghapus konfigurasi HA untuk VM yg trouble.

Image description

Setelah melepaskan HDD virtual dan menghapus konfigurasi HA untuk VM yang error barulah bisa kita migrate, seharusnya tidak ada masalah dalam proses migratenya.

  • Mengembalikan konfigurasi HDD virtual, sayangnya proxmox tidak menyediakan settingan ini pada GUI consolenya. Ini adalah alasan kenapa kita mengcopy config manual via CLI nya. Kita akan menimpa isi config VM yg error dengan isi file yang tadi kita backup. Singkatnya kita timpakan isi file di atas kedalam VM error yg berhasil di migrate. Pastikan baris yaang saya beri tanda sesuai dengan kondisinya terutama pada bagian boot pastikan booting dari storage bukan dari iso file.

Yupp setelah semua selesai harusnya VM sudah dapet berjalan dengan normal.
Selamat mencoba.

Top comments (1)

Collapse
 
zer0network profile image
zer0network

tutorial apaan ini