Daftar lengkap perintah 'php artisan' Laravel beserta Penjelasan Singkat

Berikut ini adalah daftar lengkap perintah php artisan Laravel yang umum digunakan, beserta penjelasan singkatnya. Sudah bisa langsung copy-paste ke terminal kamu. 🧑‍💻

🔧 Basic

php artisan list
# Menampilkan semua perintah artisan yang tersedia.

php artisan help <command>
# Menampilkan bantuan dan detail penggunaan untuk perintah tertentu.

🛠️ Build & Generate

php artisan make:controller NamaController
# Membuat controller baru.

php artisan make:model NamaModel
# Membuat model Eloquent baru.

php artisan make:migration create_nama_table
# Membuat file migrasi database.

php artisan make:seeder NamaSeeder
# Membuat file seeder untuk mengisi data dummy.

php artisan make:factory NamaFactory
# Membuat factory untuk generate data palsu (fake).

php artisan make:middleware NamaMiddleware
# Membuat middleware untuk filter request.

php artisan make:request NamaRequest
# Membuat form request class untuk validasi input.

php artisan make:command NamaCommand
# Membuat custom command artisan sendiri.

php artisan make:event NamaEvent
# Membuat event untuk sistem event-listener.

php artisan make:listener NamaListener
# Membuat listener untuk menangani event.

php artisan make:job NamaJob
# Membuat job untuk digunakan pada queue system.

php artisan make:mail NamaMail
# Membuat class mail untuk mengirim email.

php artisan make:notification NamaNotification
# Membuat notifikasi (bisa untuk email, database, dll).

php artisan make:policy NamaPolicy
# Membuat policy untuk otorisasi/akses.

php artisan make:provider NamaServiceProvider
# Membuat service provider baru.

php artisan make:resource NamaResource
# Membuat resource untuk format API response.

🧩 Database

php artisan migrate
# Menjalankan semua migrasi ke database.

php artisan migrate:rollback
# Mengembalikan migrasi terakhir yang dijalankan.

php artisan migrate:refresh
# Rollback dan migrasi ulang semua tabel.

php artisan migrate:fresh
# Menghapus semua tabel dan migrasi ulang dari awal.

php artisan db:seed
# Menjalankan semua seeder di folder DatabaseSeeder.

php artisan db:seed --class=NamaSeeder
# Menjalankan seeder tertentu saja.

php artisan db:wipe
# Menghapus semua tabel dan data database.

php artisan schema:dump
# Membuat dump struktur database ke file SQL.

🧹 Cache & Config

php artisan config:cache
# Generate file cache dari konfigurasi (.env).

php artisan config:clear
# Menghapus cache konfigurasi.

php artisan route:cache
# Cache semua route ke satu file untuk performa.

php artisan route:clear
# Menghapus cache route.

php artisan view:cache
# Compile semua Blade view ke file cache.

php artisan view:clear
# Menghapus cache Blade view.

php artisan cache:clear
# Menghapus cache aplikasi Laravel.

php artisan optimize
# Mengoptimalkan performa aplikasi (gabungan cache route, config, dll).

php artisan optimize:clear
# Menghapus semua cache yang dioptimasi.

🧪 Testing & Maintenance

php artisan down
# Mengaktifkan maintenance mode (aplikasi tidak bisa diakses oleh user).

php artisan up
# Keluar dari maintenance mode.

php artisan env
# Menampilkan environment aplikasi saat ini (local, production, dll).

php artisan key:generate
# Membuat app key dan menyimpannya ke .env (APP_KEY).

php artisan serve
# Menjalankan server lokal Laravel (http://127.0.0.1:8000).

php artisan tinker
# Console interaktif Laravel (untuk mencoba kode langsung).

php artisan schedule:run
# Menjalankan semua command yang dijadwalkan (biasanya lewat cron job).

php artisan queue:work
# Menjalankan worker untuk memproses queue (job background).

php artisan queue:listen
# Menjalankan listener untuk queue (real-time, tapi lebih berat).

php artisan queue:restart
# Me-restart queue worker setelah ada perubahan kode.

php artisan queue:failed
# Menampilkan semua job yang gagal di queue.

php artisan queue:retry all
# Menjalankan ulang semua job yang gagal.