Flutter adalah framework open-source buatan Google yang digunakan untuk membangun antarmuka pengguna (UI) pada aplikasi mobile, web, dan desktop.
Salah satu konsep paling mendasar dalam Flutter adalah Widget. Dalam Flutter, Everything is a widget. Semua elemen UI, mulai dari teks, gambar, tombol, hingga struktur tata letak (layout), dibangun menggunakan widget.
Apa Itu Widget?
Widget adalah elemen dasar dalam Flutter yang digunakan untuk membuat antarmuka pengguna. Dalam Flutter, hampir semua hal dianggap sebagai widget, termasuk layout, teks, gambar, dan animasi. Widget bersifat deklaratif, artinya kita hanya perlu mendeskripsikan tampilan yang diinginkan, dan Flutter akan mengurus cara menggambarkannya di layar.
Jenis-Jenis Widget
Secara garis besar, widget di Flutter dibagi menjadi dua kategori:
- Stateless Widget
- Stateful Widget
1. Stateless Widget
Stateless Widget adalah widget yang tidak memiliki perubahan keadaan (state) setelah dibuat. Widget ini cocok digunakan untuk UI yang statis atau tidak mengalami perubahan data.
Contoh:
- Teks yang tidak berubah
- Gambar statis
- Icon
2. Stateful Widget
Stateful Widget adalah widget yang memiliki state dan bisa berubah seiring waktu, biasanya sebagai respons terhadap interaksi pengguna. Widget ini cocok untuk UI yang dinamis.
Contoh:
- Tombol yang dapat ditekan
- Form input
- Animasi yang berubah secara dinamis
Top comments (0)