Hai,
Pada postingan ini akan membahsa tentang syncronize folder atau file dengan rsync.
Rsync adalah sebuah software yang digunakan untuk melakukan sinkronisasi dan transfer data antara sistem komputer yang berbeda. Singkatnya, rsync memungkinkan untuk menyalin, memindahkan, atau menyinkronkan file dan direktori dari satu lokasi ke lokasi lain melalui jaringan lokal atau melalui SSH (biznetgio.com)
Langsung ke cara pemakaianaya
rsync -arv source destination
Atau bila ingin melihat partial dan progressnya bisa tambahkan berikut
rsync -arvP source destination
Berikut beberapa contoh penggunaanya:
rsync -arvP -e 'ssh -p 123' root@10.10.10.1:/root/simulasi/ run/
Jika ingin mengexclude file atau folder
rsync -avre 'ssh -p 123' --progress --exclude="folder29" root@10.10.10.1:/root/simulasi Migrasi/run
Jika ingin mengexclude beberapa folder bisa seperti berikut
rsync -avrPe 'ssh -p 123' --exclude={'folder2','folder5','folder35'} root@10.10.10.1:/root/simulasi Migrasi/run
Cara di atas hanya work di bash, umumnya jika banyak exlude file atau folder bisa dengan begini
rsync -avrPe 'ssh -p 123' --exclude='folder2' --exclude='folder5' --exclude='folder35' root@10.10.10.1:/root/simulasi Migrasi/run
Jika ingin menyalin hanya struktur folder bisa menggunakan filter seperti berikut
rsync -av -f"+ */" -f"- *" /sumber/ /tujuan/
a
→ copy recursive + simpan atribut
v
→ tampilkan detail
f"+ */"
→ include semua folder
f"- *"
→ exclude semua file
/sumber/
→ direktori asal (isinya)
/tujuan/
→ direktori tujuan
Perintah dan filter di atas akan menyalin hanya strukturnya saja. Jika ingin menyalin semua tapi di filter kecuali folder ayam
misal. Cukup tambahkan bagian filternya aja -f"- ayam/"
.
rsync -av -f"+ */" -f"- *" -f"- ayam/" /sumber/ /tujuan/
semoga bermanfaat
Top comments (0)